Sunday, January 10, 2010

Eric Liddell

Eric Liddell, atlit pelari Inggris tercepat untuk 100 m pada Olimpiade tahun 1924. Pada waktu itu, setiap orang Inggris mengharapkan Eric Liddell memenangkan medali emas untuk lomba 100 m. Tetapi ketika jadwal pertandingan dikeluarkan komisi pertandingan Olimpiade, ternyata lari 100 m dipertandingkan pada hari Minggu! Ia mengundurkan diri!


Oleh karena Eric adalah seorang Kristen yang taat dan sangat menghormati hari Minggu, maka ia menolak untuk bertanding pada hari itu karena ia harus ke gereja. Bayangkan, sesuatu yang sangat diidam-idamkan oleh setiap atlit yakni mendapatkan medali emas di event tingkat dunia seperti Olimpiade, barangkali kesempatan hanya sekali dalam hidup, rela dikorbankan oleh Eric. Padahal peluang Eric untuk menjadi atlit nomor satu di dunia begitu besar. tetapi ia lebih mementingkan ibadah Minggu daripada medali emas Olimpiade yang akan memberinya nama harum di seluruh dunia.


Tapi ternyata Eric Liddell judtru menggemparkan dunia karena ia malah merebut medali emas Olimpiade dalam perlombaan lari 400 meter – pertandingan yang tidak diduga akan dimenangkannya.
Ia tidak meratapi kesempatan yang hilang pada lari 100 meter, tetapi ia menghabiskan 6 bulan berikutnya berlatih lari 400 meter. Dan akhirnya ia mencatat rekor Olimpiade baru.